Berdasarkan pandangan islam jodoh itu ada di tangan Allah
SWT, ada yang membenarkan pandangan ini, saya yang mepercayainya. tahun 2012
tepatnya saya secara fokus meminta kepadaNYA agar dimudahkan jodoh saya, ada
suatu waktu yang mujarab untuk berdoa, ya satu bulan penuh di bulan ramadhan
tahun 2012 saya selalu berdoa “ ya allah dekatkan lah jodoh yang terbaik
berdasarkan pilihanMU, engkau yang maha mengetahui dan maha melihat, yah itu
saja yang selalu saya ucapkan di sanubari, sembari sekali – kali menangis
lirih.
Tahun 2013 saya dipertemukan, ya
dengan orang yang sekarang menjadi suami saya, dia pilihan Allah, memang di
paket lengkap, saya bersyukur saya bisa mendapatkannya, memang dari segi umur
kami terpaut sangat jauh, apalah arti umur? saya tidak peduli, saya sudah
menetapkan hati kalau dia akan hidup semati sama saya. dan kita akan hidup
bahagia lahir dan batin, aamiin semoga Allah mengamini beserta malaikat.
Kenapa
saya menulis artikel ini?
karena
saya prihatin, banyak argumen dan fakta di luar saya kalau menemukan seorang
jodoh memang sulit, benar sekali, sangat sulit, ada yang pacaran udah 10 tapi
tiba – tiba putus ditengah jalan, ada yang pacaran dari smp tiba – tiba nikahnya
bukan yang udah ngedampingi dari smp. yah itulah jodoh, jodoh itu jorok teman –
teman, asal.
ketemunya
entah dimana saja, makanya di manapun, kapanpun sudah sepatutnya kita harus
berkelakuan baik jangan bikin ilfil ah, apalagi perempuan, suatu waktu saya
tanya ke suami saya apa yang membuatmu tertarik pada saya? saya kan secara
fisik biasa ajah? muka cuman pake
bedakan ajah? lipstik ga punya malah? baju? alah kucelllll ..dsb..dsb
tapi
apa kemudian suami saya memberitahu kalau kamu terlihat sangat dewasa.
hahahhahah. ketipu dia, nah itulah laki – laki selalu menginginkan jodoh yang
struktur sifat dan kepribadiannya mirip dengan ibunya, kalau ada pembaca yang
mengandalkan fisik dan muka maaf saya bisa berstatmen jodoh anda akan sangat
masih jauhhh sekali, karena apa? karena itu tadi laki – laki lebih mengharapkan
jodoh yang matang juga, kelak dia akan bisa mengurus dirinya dan anak –
anaknya.
teman
– teman sudahlah jangan terlalu sibuk mengurus bibir ini harus diapakan ya?
muka ini harus diapakan ya? supaya terlihat menarik? tidak tidak tidak argumen
dan pendapat itu salah sebaiknya teman – teman sudah mulai berfikir bahwa hati
ini harus diapakan ya ? sikap ini harus diapakan ya? saya jamin jodoh anda –
anda akan mendekat. oh iya jangan lupa berdoa yang sebaik mungkin sesering
mungkin, nah satu hal lagi jangan pilih –pilih
karena
dia belum kaya terus memandang sebelah mata?
karena
dia dari keluarga biasa memandang sebelah mata?
saya
mau cerita, dulu sebelumbapa saya sukses menjadi pengusaha, ibu dan bapa saya
ke jakarta mencari uang, bapa saya jualan bubur kacang ijo, apakah berjualan
bubur kacang ijo sampe sekarang? TIDAK bapa saya merubah nasib? apakah manusia
akan terus bernasib buruk? TIDAK selagi
manusianya tersebut bekerja mengembangkan jati diri berusaha dia pasti akan
sukses, jangan remehkan lelaki yang belum kaya pada saat ini. satu yang harus
dipegang asalkan dia punya ILMU jangan anggap remeh suatu saat dia pasti akan
berkembang.
nah
teman – teman dibawah ini ada semacam artikel pencerahan mengenai jodoh dalam
pandangan islam, coba dibaca dan diamalkan ya, insha allah teman – teman yang
belum menemukan jodoh diperlancar dan segera mungkin diketemukan aamiin.
Jodoh Dalam Pandangan Islam
Allah swt berfirman dalam QS : Ar Ruum : 21 Dan di antara
tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari
jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan
dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.
Sudah menjadi sunatullah bahwa Allah menciptakan semua
makhluknya berpasang-pasangan dan semua manusia pasti ada jodohnya tergantung
ikhtiar dari manusia itu sendiri ataupun takdir Allah. Karena setiap takdir itu
ada yang mutlak (sudah menjadi ketentuan Allah), kita sebagai manusia hanya
bisa menerimanya dan satu lagi adalah takdir ikhtiari yaitu takdir yang memang
bisa diperoleh dengan jalan ikhtiar atau usaha yang sungguh-sungguh.
Ikhtiar yang bisa dilakukan oleh seorang Muslimah dalam
mencari jodoh :
1. Berdo’a kepada Allah agar
diberikan jodoh yang baik, misalnya dengan shalat hajat.
Allah telah berjanji dalam firmannya bahwa Muslim yang baik
akan mendapatkan Muslimah yang baik dan laki-laki yang buruk akan mendapatkan
wanita yang buruk pula, maka tugas seorang muslimah adalah berusaha untuk
menjadi Muslimah yang baik, berikhtiar dengan sungguh-sungguh dan berdo’a
kepada Allah agar mendapatkan jodoh yang baik dengan cara yang sesuai dengan
nilai-nilai Islam ”Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji,
dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan
wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang
baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)…..” (QS : An Nuur : 26)
2. Meminta kepada orang tua/wali
untuk dicarikan jodoh yang baik
Dalam Islam sebenarnya masalah jodoh bagi muslimah bukanlah
menjadi tanggung jawab diri sendiri tetapi menjadi tanggung jawab orang tua
ataupun wali. Bahkan pada masa Rasulullah saw, pemerintah bertanggungjawab
untuk mencarikan jodoh bagi muslim dan muslimah pada masanya. Sehingga seorang
muslimah tidak perlu mencari sendiri jodoh untuk dirinya. Pendekatan/khalwat
yang dilakukan sebelum ikatan pernikahan dengan alasan untuk saling mengenal
antara keduanya tidaklah sesuai dengan nilai-nilai Islam. Bahkan pendekatan ini
tidak selalu menjamin menjadi rumah tangga yang langgeng karena biasanya
pendekatan yang dilakukan sebelum pernikahan lebih mengedepankan sisi
subjektivitas antara keduanya.
3. Melalui mediator misalnya teman,
saudara atau orang lain yang dapat dipercaya
”Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu,
dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan
hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan
mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha
Mengetahui. Dan orang-orang yang tidak mampu kawin hendaklah menjaga kesucian
(diri) nya, sehingga Allah memampukan mereka dengan karunia-Nya. .. .” ( An
Nuur : 32-33)
4. Mencari sendiri dengan syarat
tidak boleh langsung tetapi bersama pihak ketiga
Rasulullah saw pernah memberikan kriteria untuk menentukan
pilihan pasangan hidup bagi seorang muslim/ah yang apabila dilaksanakan insya
Allah rumah tangga Sakinah mawaadah warahmah akan dirasakan, Amin… ”Apabila
datang laki-laki (untuk meminang) yang kamu ridhoi agama nya dan akhlak nya
maka kawinkanlah dia, dan bila tidak kamu lakukan akan terjadi fitnah di muka
bumi dan kerusakan yang meluas.” (HR. Tirmidzi dan Ahmad) -> untuk muslimah
”Wanita dinikahi karena empat faktor, yakni karena harta kekayaan nya, karena
kedudukan nya, karena kecantikan nya, dan karena agama nya. Hendaknya pilihlah
yang beragama agar berkah kedua tanganmu . ” (HR. Muslim) -> untuk muslim
5. Jangan putus asa
Jodoh adalah masalah ghoib yang menjadi rahasia Allah,
sebagai manusia hanya bisa berikhtiar dan berdo’a. Bagi muslimah yang belum
mendapatkan jodoh jangan berputus asa, tetaplah berikhtiar dan berdo’a. Sudah
menjadi janji Allah bahwa semua makhluknya akan berpasang-pasangan. Hanya Allah
yang maha tahu kapan waktu yang tepat untuk jodoh kita masing-masing.
Wallahu’alam bishowwab…
good post. iya sambil nunggu jodoh dateng, perbaiki kualitas diri ya. karena jodoh itu cerminan diri :))
ReplyDeletesaya juga lg stress krna saya umur 42 thn msh nganggur dan jomblo. dulu thn 2003 saat msh kerja saya sering dimutasi, diremehkan orang krna otak dan tenaga saya payah shg saya mengundurkan diri, nyari kerja lg baru sebentar dipecat krna tdk becus kerja. dulu saya kalau nyari jodoh sering ditolak cewe, diremehkan cewe, dibohongi teman, dimanfaatkan teman, diancam org, dipukul orang saat nyari cewe dll.. akibatnya saya selama 15 thn tiap hari marah marah, berkata kotor, susah tidur, kdng banting barang barang, sering berdoa yg buruk buruk dll. buka usaha kecil kecilan bangkrut, jualan online tdk laku.. apa saya kena gangguan ghaib? dulu kakek dan uwa saya paranormal sakti.. saya sdh 12thn agak rajin ibadah tp nasib tdk berubah..dulu thn 2003 saat merantau ke bdg saya melamar cewe nama nya nur (andir ciparay), tp lamaran saya ditolak, saya sampai skrng blm mampu melupakan dia. yg bikin saya cinta mati dg nur krna dia cantik, pendiam, lugu, rajin sholat, tdk matre, jarang keluyuran, dia juga jadi tulang punggung keluarga krna ortu nya petani miskin. saya mengira nur jodoh saya, krna saya kalau ada di dkt dia hidup saya semangat, hati saya damai, tp ternyata dia cewe yg paling sulit saya dapatkan. saya ngejar dia 2 thn (2001-2003) tp saya ditolak habis habisan. saya bilang kpd dia saya tdk akan nikah atau akan bunuhdiri jika dia menolak saya terus, tp dia tetap menolak saya. nur mentang2 cantik shg sombong dan jual mahal. saya nyari yg lain gagal. saya ditolak lagi, dibohongi teman, dimanfaatkan teman dll. saya sdh pernah ditolak cewe 7x. bukan krna saya kurang ganteng tp krna saya cupu dan loyo. cewe suka cowo yg jantan atau yg mapan. saat nur sdh nikah saya sering kirim surat ancaman kpda dia shg dia keguguran 3x krna sakit hati, kemudian thn 2009 dia cerai dg suaminya dan nur mencari cari saya supaya saya melamar dia, tp saya tdk berani datang krna saya yg merusak rumah tangga dia. selain itu saya sdh di kampung tdk merantau ke bdg lagi. tp saya sdh minta maaf kpd nur lwt surat. krna dulu saya lg stres berat krna saya merantau ke bdg sering dijahati org dan sering ditolak cewe. kemudian saya pulang kampung saya nganggur dan jomblo berthn thn. kalau nur bukan jodoh saya, kenapa saya seumur hidup cuma mencintai dia seorg. kpda cewe lain saya tdk pernah bsa serius.. meski cewe lain bnyk yg lbh cantik, lbh kaya, lbh pintar dll..
ReplyDelete